Politik.com Jakarta - Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno akan berangakat ke KPU dari Rumah Prabowo, Kertanegara, Jakarta Selatan, Juma'at 10/8/2018 pukul 10:00 Wib pagi.
Bersama dengan Ketua-Ketua Partai, ujar Wakil Ketua Gerindra, Edhy Prabowo, di Kertanegara, Jakarta Selatan, Juma'at 10/8/2018.
Menurut Edhy Prabowo, Rombongan Partai-partai bakal menggunakan Bus bersama para simpatisan dan relawan. Ratusan orang nanti. 6 bus disiapkan, ujar Edhy Prabowo.
Saat ini, enam bus sudah terpakir di depan rumah Prabowo. Menurut Edhy Prabowo, Prabowo dan Sandiaga akan singgah di ''Mesjid Istiqlal'' dulu untuk melakukan salat Juma'at.
AGEN JUDI ONLINE - Pada Kamis 9/8/2018 malam, Prabowo dan Sandiaga mendeklarasikan diri, di Kertanegara di hadapan ratusan massa pendukungnya. Dalam organisasinya, Prabowo menyatakan siap membenahi ekonomi bangsa. Namun, mereka didukung oleh Gerindra, PKS dan PAN.
Lawan mereka di Pemilihan presiden, pasangan Joko Widodo dan Maruf Amin yang didukung PKB,Golkar,PDIP,PPP, dan Hanura.
Pengumuman deklarasi Prabowo akhirnya dilakiukan dengan ditemani Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Prsiden PKS Sohibul Iman pada Kamis malam Pukul 23:00 Wib di kediamannya di Kertanegara, Jakarta.
Pimpinan dari tiga Parpol, Gerindra, PAN, PKS telah memutuskan dan memberi kepercayaan kepada saya, Prabowo Subianto, dan saudara Sandiaga Salahuddion Uno untuk memaju sebagai calon Presiden dan Wakil Presiden RI (Repoblik Indonesia) untuk masa bakti 2019 samapi 2024, ujar Prabowo.
Mantan DK (Danjen Kopasus) itu mengatakan Sandiaga Uno terpilih lewat proses yang tidak mudah dan melelahkan. Namun, Prabowo mengaku hinga detik-detik terakhir deklarasi ia tetap berupaya untuk terus merangkul semua pihak dan termasuk Demokrat yang ternyata tidak jadi gabung ke koalisi.
Memang membangun kerjasama tidak mudah karena banyak yang harus kami satukan, ujar Prabowo.
Namun, Sandiaga Uno sendiri menerima undangan tersebut. Dlam pidatonya ia memohon doa restu untuk bisa menghadirkan pemerintahan yang kuat dan fokus untuk kemakmuran bangsa.
Pengganti Sandiaga Ditentukan Kerjasama Gerindra dan PKS.
Bila melihat kondisi dukungan partai politik terhadap kemenagan Anies Sandiaga pada pilkada 2017, penganti Sandiaga bisa mengerucut pada kader Gerindra dan PKS.
BANDAR JUDI ONLINE - Menurut Fadil Zon, Wakil Ketua Umum Gerindra, rencana pengantian itu bakal dibahas oleh Dewan pimpinan Pusat kedua partai tersebut. Dalam partai, masih dalam proses pembahasan dan belum ada nama, ujarnya dikediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Kamis kemarin.
Direktur PKS Suhud Aliyudin berkata PKS juga belum membahas penganti Sandiaga. Semalam Pak Prabowo memang suda mengatakan bahwa dia menyodorkan paket Prabowo dan Sandiaga ke PKS. Namun kami belum bersikap, Katanya Suhud via telepon kepada Politik.com, Kamis kemarin, di tengah menjelang deklarasi kerjasama capres Prabowo.
Bahwa jika memang Sandiaga mengundurkan diri sebagai Wakil gubenur, PKS baru akan membahas siapa penggantinya dengan Gerindra dan sampai saat ini belum menyodorkan nama karena masih Fokus Pilpres, ujar Suhud.
Dalam Peran PKS
AGEN JUDI ONLINE TERPERCAYA - Miasnya Mardani Ali Sera sebagai calon kuat pengganti Sandiaga Uno, maka arah politik Kerjasama Prabowo ini tidak mengagetkan. Sampai Prabowo mendeklarasikan Sandiaga pada Kamis tengah malam tadi sebagai pendampingnya untuk Pilpres 2019, PKS tetap ngotot mengusung hasil ijtima Ulama, yang merekomendasikan salah satu cawapresnya adalah Salim Segaf AlJufri, Ketua Majelis Syuro PKS.
Keputusan kerjasama Prabowo mengusung Sandiaga berjalan lama dan lima Jam setelah kubu Joko Widodo mendeklarasikan dirinya.
Prabowo Subianto terlihat mondar-mandir ke kuningan ''kediaman Susilo Banbang Yudhoyono'' dan ke Pejaten '' rumah Salim Segaf Aljufri''. Pada pukul 23:30, dengan tengah cuaca yang agak gerimis dan bikin para Wartawan mulai kesal, akhirnya Prabowo mendeklarasikan pasanganya. Meski begitu, Prabowo gagal menyakinkan SBY.
AGEN JUDI ONLINE UANG ASLI - Peran PKS bisa menentukan dalam perubahan politik itu dan nama Mardani Ali Sera bisa mungkin sebagai penganti Sandiaga.
Setelah banayak pihak dari kubu pemerinta memuji-muji Pak Joko Widodo, saya katakan. Pak Joko Widodo bisa dikalahkan! Lndasannya, elektabilitas dan kerjasama yang lebih jauh memuaskan. Tahun 2019 Ganti Presiden dibuaty dan menyebar, ujar Mardani.
Makanya, jika penganti Sandiaga Uno adalah Mandari Ali Sera atau Kader PKS yang lain, Kerjasama Gerindra dan PKS pada kubu Prabowo sama-sama ambil untung.
0 Komentar