AGEN BANDAR JUDI ONLINE TERPERCAYA

333

Mantan Presiden RI SBY Kecewa Artibut Partai Demokrat Dirusak

Mantan Presiden RI SBY Kecewa Artibut Partai Demokrat Dirusak

Berita Politik - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) percaya kepolisian dapat mengungkap insiden perusakan atribut Partai Demokrat di Pekan Baru, Riau. Kepolisian kita hebat, 10 tahun saya memimpin banyak sekali menyelesaikan masalah. Cepat dan tuntas, kata Ketua Umum Demokrat itu di Pekan Baru, Minggu 16/12/2018.


Mantan Presiden ke-6 (SBY) menegaskan punya bukti kaut yang dapat membantu penyelidikan kepolisian. Karena itu, dia meminta Polri menidaklanjut temuan itu. Strong evidence (bukti yang kuat) yang inshaallah membuka jalan siapa-siapa di balik aksi dengan peengrusakan itu, lanjut Pak SBY.

Kepolisian Daerah Riau meyatakan hingga saat ini pihaknya masih terus memeriksa Hs, pria yang diduga melakukan perusakan atribut tersebut. Hs sendiri kini ditangani oleh penyidik Polresta Pekan Baru, Riau. Polda Riau baru berencana akan memberikan penyataan pers terkait penanganan perkara perusakan atribut Partai Demokrat, Senin 17/12/2018.

Dalam Kronologi Penangkapan

Dalam Kronologi Penangkapan


Polisi telah menangkappelaku perusakan atribut Partai Demokrat di Kota Pekan Baru, Riau. Pria itu merusaka sejumlah ucapan selamat datang terhadap Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) serta bendera partai tersebut. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengungkapkan, pelaku berinisial Hs (22) tahun ditangkap oleh warga saat beraksi pada Sabtu 15/12/2018, pukul 01.45 WIB siang.

Saat itu, saksi berinisial DZ (36) tahun sedang berjalan menggunakan sepeda motor si Jalan Sudirman mengarah ke bandara. Saat melintas di sekitar SPBU Sudirman, saksi mlihat seorang pria memanjat boliho Demokrat dan merobeknya mengguanakan pisau cutter. Saksi langsung berteriak ke arah diduga pelaku, kemudian pelaku melompat dan kabur dan sampat terjatuh, ujar Dedi.

Saksi berusaha mengejar pelaku dan berhasil menangkapnya. Saksi kemudian membawa pria tersebut ke Hotel Pengeran untuk diserahkan ke Sekjen DPD Partai Demokrat Riau Edi A Muhammad Yatim. Pelaku kemudian diserahkan ke aparat Polresta Pekan Baru. Saat ini pelaku tengah diperiksa intensif berdasarkan laporan Edi dengan nomor LP/1110/Xll/2018/SPKT Unit l Polresta PKU. Terkait penyelidikan ini, kepolisian juga menyita sejumlah barang bukti berupa pisau cutter, potongan atau sobekan baliho, serta empat bilah bambu dan kayu tiang bendera.

Ketua Umum SBY Turun ke Lokasi

Ketua Umum SBY Turun ke Lokasi


Ketua Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat Imelda Sari mengatakan, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono suadah turun ke lapangan dan melihat langsung lokasi. Setelah melihat kondisi bendera dan beliho, Ketua Umum perintahkan Sekjen dn Ketua DPD agar menurunkan seluruh atribut dengan situasi seperti ini, uajar Imelda, Sabtu 15/12/2018.

Menurut Imelda, ada 35 orang pelaku yng terlibat dalam perusakan atribut Partai Demokrat tersebut. Demikian menurut pengakuan 1 oarng tertangkap dan saat ini sedang dalm pemeriksaan Polresta Pekan Baru, jelas Imelda.

Sementr Itu, dalam video yang terlihat SBY yang ditemani sejumlah elite partainya melakukan peninjauan di lokasi perusakan atribut partai tersenut. Mantan Presiden  ke-6 RI itu mengelus-elus dadanya melihat atribut Partai Demokrat dalam keadan rusak. Pak SBY mengungkapkan kalau insiden ini sungguh menyayat hati bagi dirinya. dia pun mempertanyakan apakah perusakan ini dilakukan oleh pihak-pihak tertentu atau memang masyarakat Riau saat ini sudah berubah. Saya,kami, sangat hormat kepada Saudara kami masyarakat Riau, sangat sayang, taat beragama, jadi seperti ini. Apakah Saudara kami berubah atau ulah mereka mereka, kata Ketua Umum Demokrat.

Partai Demokrat sudah melaporkan pengerusakan atribut itu kepada Polresta Pekan Baru, Riau. Kini, Pak SBY mengaku hanya bisa pasrah dan mengadu kepada Allah atas apa yang terjadi. Saya ini bukan capres. Saya toidak kompetisi dengan Bapak Presiden Joko Widodo. Saya sebagai pemimpin Partai Demokrat berikhtiar dengan cara yang baik dan amanah sesuai yang diatur konstitusi dan UU. Tetapi ternyata ini yang kami dapatkan, kata dia.

Ketua Umum SBY pun memerintahkan Sekjen Partai Demokrat serta pengurus Partai Demokrat di Riau dan Pekan Baru untuk menurunkan semua atribut yang masih tersisa. Dia mengungkapkan lebih baik mengalah dari pada bendera dan baliho dirobek. Pada hari yang sama, Presiden Jokoei melakukan kunjungan kerja sekaligus kampanye di Koata Pekan Baru, Riau. Pak Jokowi rencananya bertemu tim sukses dn kader perpol pendukung di Prime Park Hotel, Pekan Baru, Riau, Pada Sabtu sore.

Polisi Dalami Motif

Polisi Dalami Motif


Kepolisi belum bisa mengungkapkan motif pelaku perusakan sejumlah baliho penyambutan Ketua Umum Prtai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan bendera partainya di Pekan Baru, Riau. Kepolisian masih memeriksa intensif terduga pelaku. Masih pemeriksaan, belum selesai, ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo, Jakarta, Sabtu 15/12/2018.

Dihubungi terpisah, Kepada Bidang Humas Polda Riau Kombes Sunarto mengatakan, Penyidik masih mendalami motif pelaku merusak atribut Demokrat tersebut. Penyidik juga mendalami kemungkinana adanya aktor intelektual di balik kejadian tersebut. Masih didlami oelh penyidik, masih dalam pemeriksaan, ucap Sunarto.

Sebelumnya, Kepolisian mengamankan seorang pria berinisial HS. Pria berusia 22 tahun itu semula diamankan oleh warga saat kedapatan mamanjat dan merusak baliho di dekat SPBU Sudirman Kota Pekan Baru sekitar pukul 01.45 WIB sore. Ktua Umum SBY bahkan turun langsung ke lokasi kejadian mengecek baliho dan bendera partainya yang dirusak daan dibuang. Mantan Presiden Ke-6 RI itu kemuidian memerintahkan anak buahnya menurunkan semua atribut Partai Demokrat di Kota Pekan Baru, Riau.

Posting Komentar

0 Komentar